Pernyataan Syarif Mbuinga Soal Agenda Politik Dan Pemuda Pancasila

LINTAS POLITIK (LIGO) – Tak ingin dihubungan dengan Agenda Politik pada perhelatan pemilihan Gubernur Gorontalo kedepan, Syarif Mbuinga yang semalam dilantik menjadi Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Provinsi Gorontalo, tegaskan Pemuda Pancasila jangan dihubungan pada kepentingan politik.

“Saya tegaskan Pemuda Pancasila jangan dibawah pada suatu kepentingan jangka pendek, kepentingan pragmatis politik,” tegas Syarif Mbuinga usai dilantik Jum’at malam (13/09) disalah satu Hotel di Kota Gorontalo.

Meskipun pekikan “Syarif Gubernur” menggema dilokasi pelantikannya sebagai Ketua MPW Pemuda Pancasila, Syarif menyampaikan khusus Pemuda Pancasila dirinya masih akan fokus pada pembenahan organisasi. Apalagi Sekjen Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila, Arif Rahman Hakim yang melantiknya, memberikan tantangan kepada MPW Pemuda Pancasila Gorontalo untuk membangun Unit-Unit Pusat Pendidikan Pancasila di Provinsi Gorontalo.

Sekjen Arif Rahman Hakim pada sambutannya menyampaikan akan mensupport pembangunan Unit Sekolah Pendidikan Pancasila di Provinsi Gorontalo dengan syarat, MPW Pemuda Pancasila Provinsi Gorontalo harus memiliki tanah. Bagi Syarif persyaratan ini adalah tantangan baru yang harus dijawab oleh pengurus MPW Pemuda Pancasila Provinsi Gorontalo.

“Untuk meresponnya tentu ada langkah-langkah untuk menghadirkan Unit Sekolah dibawah manajemen Pemuda Pancasila. Kalau persyaratannya harus ada tanah, Saya pikir ini adalah peluang dan kesempatan yang harus kita mainkan,” terang Syarif.

Merespon tantangan yang diberikan oleh Sekjen MPN Pemuda Pancasila tersebut, Syarif menyatakan masih akan fokus merapikan organisasi sampai ke tingkat Majelis Pimpinan Cabang (MPC). Setelah organisasi ini rapi, kata Syarif dirinya akan berpatisipasi pada Musyawarah Besar di Medan nanti.

“Kita ingin katakan di Pusat bahwa di Gorontalo ada Pemuda Pancasila,” tegas Syarif. (B01).

Editor: Syahrir

Komentar