Pasca Adat Mopotilolo, SMS Prioritas Program di 100 Hari

Pohuwato – ligo.id – Saipul Mbuinga dan Suharsi Igirisa resmi diterima dengan adat “Mopotilolo” di 13 Kecamatan. Dengan prosesi tersebut, mereka telah sah secara adat menjadi khalifah di Bumi Panua.

Prosesi adat yang digelar oleh seluruh pemangku adat ini di mulai dari Kecamatan Paguat dan Kecamatan Dengilo yang merupakan dua wilayah paling Timur Pohuwato. Sementara, prosesi Mopotilolo dua khalifah ini berakhir di Kecamatan Popayato Barat yang juga merupakan wilayah paling barat di Kabupaten Pohuwato.

Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan prosesi mopotilolo ini. Baik itu pemerintah desa, kecamatan serta seluruh pemangku adat yang telah bekerja keras dalam mensukseskan prosesi adat ini.

Baca juga :  Kunker Presiden RI, Ryan: Membuka Peluang Peningkatan Pariwisata Daerah

“alhamdulillah, prosesi adat mopotilolo di 13 kecamatan telah selesai, selanjutnya kami akan memprioritaskan program di 100 hari kerja pertama,” ujar Bupati Saipul Mbuinga. Jumat (12/3/21).

Hal senada juga disampaikan, Wabup Pohuwato Suharsi Igirisa.  Tak lupa, mantan ketua Dewan Pohuwato ini menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung SMS dari kegiatan blusukan, kampanye, pencoblosan hingga sampai prosesi adat Mopotilolo.

“proses pilkada telah selesai, mari bersama membangun pohuwato lebih baik lagi,” pungkas Suharsi Igirisa.

Prosesi adat di 13 kecamatan ini tentu saja digelar dengan protokol kesehatan yang ketat. Seluruh undangan dan pelaksana menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Sementara Bupati dan Wakil Bupati sudah divaksin anti Coronavirus (covid19 virus) di RS Bumi Panua. (#yaz-ADV)

Komentar