LIGO.ID – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) meminta kepada Pemerinta Indonesia agar menghentikan kedatangan Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Indonesia, apalagi dalam kondisi Pandemic Global Corona.
Ketua Umum KAMMI Daerah Gorontalo, Ahmad Randi, menyampaikan, KAMMI turun Aksi dengan isu utama yakni AWAS VIRUS CORONA, TOLAK TKA. Aksi ini menyusul pengumuman bertambahnya jumlah Orang yang Positif Corona di Indonesia.
“Kita tahu bersama bahwa yang terdampak Virus Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 309 Orang dan Pemerintah juga sudah melakukan pelarangan agar tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan yang mengundang khalayak ramai” ujar Ahmad Randi di sela-sela Aksi damai di Bundaran Saronde Gorontalo.
Menurutnya, Pemerintah Pusat harusnya tidak lagi menerima masuknya TKA ke Indonesia. Lanjut Randi mencontohkan, keputusan Pemerintah yang masih terus menerima kedatangam Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok di Kendari baru-baru ini.
“Kami dari KAMMI Menolak Keras kedatangan TKA China yang notabene memang berasal dari China, Negara yang pertama kali tertular virus Covid-19” tegas Ahmad Randi kepada awak media LIGO.ID.
Dalam Aksi-nya, KAMMI meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk segera mendeportasi TKA ke negara asalnya. Dan menutup kedatangan TKA, terutama yang berasal dari negara yang sudah banyak terdampak Virus Corona.
“Kami meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk segera memulangkan (TKA) kembali ke negara asalnya dan segera mengkarantina para TKA,” ujar Randi yang berorasi dalam Aksi Damai KAMMI. Jumat (20/03). (ar/ss)
Komentar