Gorontalo – ligo.id – BPBD Kota Gorontalo gelar HUT ke-13 yang dirangkaikan dengan Apel kesiagaan bencana non alam covid-19 tingkat Kota Gorontalo tahun 2022. Jumat (14/01/2022)
Wali Kota Gorontalo dalam sambutannya menyampaikan bahwa bencana terdiri dari 3 (tiga) kategori yakni bencana alam, bencana non alam (covid-19) dan bencana sosial.
Untuk itu kata Marten, Pemerintah Kota Gorontalo bersama unsur Forkopimda Kota Gorontalo, terus melakukan percepatan vaksinasi.
“Alhamdulillah sampai saat ini telah mencapai lebih dari 85 persen untuk dosis ke-1 dan 56,40 persen untuk dosis ke-2 54,91 persen untuk dosis ke-3” papar Marten
Lanjut, Wali Kota Goronto memaparkan bahwa Pemerintah Kota Gorontalo saat ini sedang mempersiapkan Perwako tentang protokol kesehatan yang salah satu poinnya adalah penggunaan aplikasi peduli lindungi pada aktifitas masyarakat di tempat umum.
Hal ini di maksudkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat yang belum divaksin agar segera divaksin.
“Dan saya berharap agar pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Gorontalo, segera menerapkannya agar bisa menjadi contoh bagi lainnya” pintanya
Tak lepas dari peran seluruh elemen, kata Marten khususnya para tenaga kesehatan,camat lurah, serta di dukung sepenuhnya oleh unsur Forkopimda, Kapolres, Dandim, Kajari, Ketua Pengadilan dan Ketua DPRD Kota Gorontalo
“Dimana beberapa hari lalu saya telah mengeluarkan Surat Edaran(SE) tentang penegasan penggunaan aplikasi peduli lindungi, sebagai tindak lanjut dari SE Mendagri yang ditegaskan bahwa semua Kantor, Badan, Instansi Vertikal serta tempat usaha wajib menggunakan aplikasi peduli lindungi” tegas Marten
Terakhir, tak lupa Ia mengucapkan selamat HUT yang ke-13 kepada keluarga besar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Gorontalo.
“Semoga dengan semangat HUT ini, akan lebih memacu semangat dan prestasi kerja dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat di wilayah Kota Gorontalo” pinta Marten. #vv/fen
Komentar