LIGO.ID – Destinasi Wisata Botudidingga yang terletak di Desa Dambalo Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara. Pantai yang dilengkapi dengan gazebo dan gedung pertemuan terapung itu, terlihat sangat indah karena terletak tepat di depan Kecamatan Ponelo Kepulauan dan Pulau Saronde, salah satu Destinasi Wisata andalan Kabupaten Gorontalo Utara yang tahun ini menyumbang penghasilan Daerah melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 1o juataan, sebuah angka yang membuat beberapa politisi Gorut harus angkat bicara untuk mempertanyakan bagaimana sistim pengelolaan Pulau Saronde yang dewasa ini di pihak ke tiga kan.
Faizal Piu, Sekretaris Bappeda Kabupaten Gorontalo Utara, mengatakan bahwa dirinya akan membantu mendorong pengembangan Wisata Botudidingga ini untuk mendapatkan porsi anggaran melalui APBD Kabupaten Gorontalo Utara. Hal ini disampaikan oleh Faizal, saat membuka Workshop Kemitraan Bisnis yang diselenggarakan oleh National Support for Local Investment Climate (NSLIC) sebuah Program Kerjasama Pemerintah Indonesia dan Canada bidang Investasi, bertempat di Gedung Pertemuan Taman Wisata Botu Didingga, Rabu, (20/11).
“Viewnya agak indah sekali, saya minta NSLIC bisa memfasilitasi pengembangan taman Wisata ini apalagi pengeloaannya sekarang di lakukan oleh BUMDES Sinar Lestari Desa Dambalo. Nanti Insya Allah pada tahun 2021 nanti melalui Dinas Pariswisata Botu Didingaa ini akan kita support pengembangannya melalui porsi Anggaran melalui APBD 2021.” ucap Faizal Piu.
Ketika ditanya mengapa support anggarannya nanti pada APBD 2021, Faizal lebih lanjut mengatakan bahwa sudah tak mungkin lagi untuk dianggarkan pada APBD tahun 2020, sebab sekarang ini pembahasan APBD 2020 sudah mencapai final.
“Ya, untuk tahun depan (2020,red) hal ini sudah agak susah kita dorong sebab pembahasan Anggaran untuk APBD 2020, antara Pemerintah Daerah dan DPRD sudah sementara berlangsung bahkan sudah final kurang menunggu Penetapan DPRD melalui rapat Paripurna,” tandas Faizal.
Berbeda dengan Faizal, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Utara, Drs Ron Imran mengatakan bahwa hal ini masih bisa di upayakan untuk dapat di alokasikan pada APBD 2020, namun pihaknya akan mempelajari lebih dahulu usulan hasil Murenbangdes dan Musrenbangda, apakah menu kegiatan ini masuk pada skala prioritas atau tidak.
“Untuk pembahasan APBD 2020 saat ini memasuki tahap penyelerasan. Insya Alah pada penyelerasan ini kegiatan pengembangan Taman Wisata Botudidingga masih bisa diintervensi melalui APBD 2020, namun saya akan mempelajari dulu daftar usulan kegiatan melalui Musrenbangdes Desa Dambalo dan hasil Musrenbangda, apakah pengembangan Taman wisata ini masuk pada skala prioritas atau tidak,” kata politisi Nasdem yang terpilih menjadi Aleg melalui Dapil Kwandang, Tomilito dan Ponkep ini.
“Kita Pelajari dulu hasil Musrenbangdes dan Musrenbangda”
– Ron Imran, Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara –
Apakah nasib pengembangan Destinasi wisata di daerah ini akan tergantung pada intervensi Anggaran Daerah atau tidak? hal ini mungkin terlalu relatif sifatnya. Namun perhatian OPD Teknis bidang Pariwisata sangat diharapkan demi terciptanya Destinasi wisata baru yang merupakan Destinasi Penyanggah di sekitar Pulau Saronde. (ars)
Komentar