Pelayat Bubar, Jenazah Lansia Covid-19 Terpaksa Diangkut Pakai Excavator

LIGO.ID – Pelayat jenazah lansia berusia 70 tahun bubar. Pasalnya hasil pemeriksaan Covid-19 keluar saat berlangsungnya prosesi upacara penghormatan terakhir.

Hasil tes positif Covid-19 sontak membuat pelayat kalang kabut, tanpa menyelesaikan pemakaman yang layak.

Jenazah lansia yang positif virus corona pun dipindahkan menggunakan eskavator jenis backhoe, karena tak ada kerabat atau tetangga yang bersedia mendekat ke rumahnya.

Mulanya, pihak keluarga maupun tetangga tidak mengetahui secara pasti penyebab kematian perempuan tua asal Sompeta, India yang meninggal Jumat (26/6) lalu.

Sampel darah lansia ini dikirim ke pusat pengujian, sebagai tindakan pencegahan untuk mencari tahu apakah ada kemungkinan terinfeksi virus corona.

Tak mampu membawa sang ibu ke tempat kremasi sendirian, bersama dua kerabatnya lantas meminta bantuan kepada petugas kebersihan kota untuk memindahkan jenazah.

Alhasil, petugas kebersihan menggunakan sebuah eskavator untuk membawa jenazah yang telah dibungkus alat pelindung.

Tak hanya menolak untuk memberikan bantuan, penduduk setempat disebutkan juga berupaya menghentikan pekerja sanitasi untuk memasuki desa.

 

Atas kejadian ini, pemerintah negara bagian Andhra Pradesh melayangkan sanksi kepada seorang komisaris kota Palasa-Kasubugga T. Nagendra Kumar, pada Sabtu (27/6) lalu.

Berdasarkan data pada Sabtu (27/6), Andhra Pradesh mencatatkan 796 kasus infeksi baru dan 11 kematian dalam 24 jam. Adapun jumlah total virus corona di negara bagian ini mencapai 12.285 dengan 157 kematian. (red)

 

Baca juga di: Ditinggal Pelayat, Jenazah Lansia Covid-19 Dipindahkan Pakai Eskavator

video: youtube hindustan times

Komentar