Pelabuhan Penyeberangan Gorontalo tetap Beroperasi meski Ditengah Wabah Corona

LIGO.ID – Meskipun ditengah wabah Covid-19, Jasa pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Gorontalo masih beroperasi dengan normal. Pembatasan Sosial tampak tidak berpengaruh pada aktifitas masuk keluar kapal Ferry yang menurunkan dan menaikkan penumpang di pelabuhan yang berlokasi di wilayah selatan Gorontalo itu.

General Manager ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Luwuk, Daniel PP Tambunan, yang dihubungi via telepon menjelaskan, sampai saat ini pengoperasian kapal dengan rute Gorontalo-Pagimana tetap jalan, dan pihaknya belum berencana untum mengurangi pelayaran dalam beberapa waktu kedepan.

“Kapasitas Penumpang biasanya 350 orang, namun saat ini terjadi penurunan jumlah penumpang. Penumpang pejalan kaki dan penumpang yang ada dalam kendaraan, menurun sekitar 35 persen,” kata Daniel.

Lebih lanjut, Daniel mengatakan pihaknya tetap mematuhi aturan protokol kesehatan bagi penumpang dan fisik kapal untuk pencegahan Covid-19. Penerapan protokol kesehatan ini ungkap Daniel, dilakukan agar para penumpang tetap dalam kondisi aman saat melakukan penyeberangan.

Baca juga :  Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Buka Manasik Haji

Selain itu, pihaknya juga melakukan pengaturan bagi para Penumpang saat masuk pelabuhan dan juga masuk ke Kapal, juga melakukan sterilisasi Pelabuhan dan Kapal yang akan digunakan, dengan melakukan penyemprotan Disinfektan disetiap titik yang diakses oleh publik.

“Kami juga dari sisi Kapal menyiapkan Tempat Cuci Tangan, dan Hand Sanitizer, serta menyemprot disenfektaan setiap tiga hari. Kami meminta Penumpang dalam melakukan antrian agar menerapkan Physical Distancing atau menjaga jarak,” kata Daniel.

“Untuk tempat duduk Penumpang, kami berikan jarak antaran 80 sampai Satu Meter, Dan untuk loket kami minta Penumpang untuk tidak melakukan antrean panjang,” lanjut Daniel menjelaskan Prosedur Physical Distancing yang diterapkan di Pelabuhan.

Langkah preventif ini tidak hanya dilakukan untuk Penumpang, kata Daniel, ini juga diberlakukan kepada Petugas Pelabuhan maupun Karyawan dilingkungan kantor, untuk selalu melakukan pengecekan suhu tubuh serta menyediakan posko penanganan Suspect Covid-19 di area terminal.

Baca juga :  Tiga Pesan Penjagub Ismail Dalam Gebyar UMKM 2024

“Saya berharap dengan upaya itu bisa mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Indonesia, khussunya di Sulawesi,” tandas Daniel. (ar/ss)

Komentar