Pasca Bom di Polrestabes Medan, Kapolda Gorontalo Minta Perketat Keamanan Mako

LIGO.ID – Pasca kejadian bom bunuh diri di Polrestabes Medan Sumatera Utara, Kapolda Gorontalo Brigadir Jenderal Polisi Wahyu Widada menginstruksikan ke personel Polda Gorontalo dan jajaran untuk memperketat penjagaan di Mako masing-masing dan juga pos-pos pengamanan, Rabu (13/11).

Selain itu, Wahyu juga meminta seluruh aparat kepolisian di wilayah Gorontalo untuk meningkatkan kewaspadaan dan lebih peka di lapangan.

“Walaupun pada prinsipnya pengamanan sudah dilakukan, namun setelah peristiwa ini tentu kami akan lebih memperkuat kembali atau menambah kekuatan untuk pengamanan di Mako Polda dan Polres jajaran,” ujar Wahyu dalam keterangannya, Rabu (13/11).

Baca juga :  Wakil Bupati Asahan Ikuti Musrenbang RPJPD 2025-2045 Sumatera Utara
Pengamanan Polda Gorontalo/Dok. Istimewa

Wahyu menyebut, prosedur yang harus dilakukan aparat ketika berada di pos penjagaan adalah l selalu memeriksa siapapun yang masuk ke dalam Mako (Markas Komando).

“Pemeriksaan dilakukan baik kepada orang, barang bawaan, maupun kenderaan yang dibawa,” ucap dia.

Sebelumnya, ledakan bom terjadi di Polrestabes Medan. Bom diduga dibawa dua orang pelaku yang menggunakan atribut gojek. Akibat peristiwa itu, beberapa orang terluka.

Pengamanan Polda Gorontalo/Dok. Istimewa

Komentar