LINTAS PERISTIWA (LIGO) – Istilah “Komoditas Politik” menjadi topik yang “makin seksi” untuk “dimainkan” dan rawan “dipelintir” oleh oknum-oknum tertentu dalam Masa Kampanye apalagi jelang Kontestasi Politik Gorontalo yang tinggal beberapa hari lagi digelar pada 17 April 2019. Tak heran ketika para Politisi sangat sensitif dengan isu apapun yang akan menjadi Komoditas Politik yang dapat menjatuhkan atau menjadi bahan Kampanye Negatif bahkan akan berpotensi jadi Kampanye Hitam.
Di Gorontalo, Dunia Politik kembali dihebohkan dengan beredarnya Potongan Video yang menurut beberapa media massa di Gorontalo tertulis “viral di medsos” yang menyebut nama seorang Tokoh Politik Rachmad Gobel yang saat ini digadang-gadang menjadi Pesaing Utama dalam Daftar Calon Legislatif DPR RI.
Partai Nasdem melalui Alyun Hippy menyayangkan tindakan oknum tidak bertanggungjawab yang telah menyebarkan Potongan Video tersebut ke Media Sosial. Menurutnya Pertemuan itu sifatnya tertutup, tapi diduga kuat ada Oknum yang menyebarkan dan menjadikan video itu sebagai Komoditas Politik, yang tujuannya untuk dijadikan Konsumsi Publik.
“Beredarnya Rekaman Video tersebut, sangat disayangkan Karena topik pembicaraan yang bersifat tertutup dan rahasia itu, telah menjadi Konsumsi Publik, bahkan patut diduga telah dijadikan Komoditas Politik.” mengutip isi Press Release Media Center Partai Nasdem Gorontalo yang dibagikan kepada awak media yang tergabung dalam SMSI Gorontalo. Minggu (07/04/2019).
Kabar miring yang dialamatkan kepada Caleg DPR RI Rachmad Gobel terkait beredarnya Potongan Video percakapan antara Rachmad Gobel dengan Putra-Putri dan Cucu Tokoh Pejuang Nasional Nani Wartanbone itu segera direspon oleh Media Center Nasdem Gorontalo.
Tindakan Penyebaran Potongan Video itu dianggap rawan dijadikan sebagai Kampanye Negatif yang akan merugikan Partai Nasdem, apalagi Rachmad Gobel tercatat sedang mencalonkan diri sebagai Caleg DPR RI untuk Dapil Gorontalo. Alyun Hippy menduga ada orang yang dengan sengaja meng-edit video dan menambahkan teks pada bagian Rachmad Gobel menyebut nama RH untuk menggiring Opini Publik.
“Patut disayangkan, isi percakapan dalam video tersebut telah dipotong-potong, oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, sehingga hanya menonjolkan sisi bagian negatif, yang patut diduga sengaja ditujukan untuk membangun pemahaman yang tidak lengkap dikalangan masyarakat.”
Media Center Partai Nasdem Gorontalo melalui Kadernya Alyun Hippy yang juga sedang mencalonkan diri sebagai Anggota Legislatif DPRD Kota Gorontalo pada Minggu malam (07/04/2019) menggelar Konferensi Pers di salah satu Cafe di Kota Gorontalo, atas peristiwa Beredarnya Rekaman Potongan Video percakapan RG. Yang sudah beredar luas dikalangan Netizen pengguna Media Sosial, dan diduga kuat disebarkan dan diedit oleh oknum tidak bertanggungjawab dengan tujuan memperkeruh suasana Politik di Gorontalo yang sangat merugikan Partai Nasdem dan mendiskreditkan ketokohan Rachmad Gobel yang sedang mencalonkan diri ke DPR RI.
Laporan: Yayasirab
Editor: Syahrir
Komentar