LIGO.ID – Walikota Gorontalo Marten Taha mengimbau warga Gorontalo agar lebih bijak dalam menyikapi isu-isu yang tersebar di media sosial.
“Di tengah lajunya informasi di berbagai kanal media, saya berharap masyarakat Kota Gorontalo agar bijak dalam menyikapi informasi yang diterima. Apalagi informasi tersebut menyesatkan dan dapat memecah belah umat,” kata Marten Taha, Jumat (31/1).
Imbauan ini disampaikan saat Marten mendapat informasi tentang adanya kejadian pengerusakan musala oleh sekelompok orang di Kauditan Kabupaten Minahasa Utara Sulawesi Utara, Rabu (29/1) lalu.
Ia mengaku kaget ketika menerima informasi tersebut, karena selama ini Sulawesi Utara memiliki tingkat toleransi umat beragamanya cukup baik.
“Alhamdulillah persoalan tersebut langsung di tangani oleh Pemerintah, Forkopimda dan para Tokoh Agama setempat. Hal ini pure perbuatan oknum saja da tidak ada tendensi dari siapapun,” ucap Marten Taha.
Dirinya juga meminta kepada masyarakat Gorontalo yang ada di Sulawesi Utara untuk bisa menahan diri, tetap tenang, dan jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu yang dapat memecah belah kerukunan umat beragama.
“Kalau ada informasi yang tidak jelas, langsung datang dan tanyakan ke pemerintah, pihak berwajib atau lembaga resmi yang menyelesaikan persoalan tesebut dan jangan berasumsi sendiri apalagi sampai menghasut orang lain, tentu ini satu perbuatan yang keliru,” pungkasnya. (ar/ggf)
Komentar