Gorontalo – ligo.id – Reses Nikma Tahir bersama warga desa Siduan dan Pentadu di kecamatan Paguat ramai dengan berbagai aspirasi konstituen yang ingin dapat bantuan beasiswa dan masuknya ritel alfamart dan indomaret di kabupaten Pohuwato.
Aleg dari Partai Golkar itu menanggapi permintaan masyarakat desa Siduan sangat mengharapkan beasiswa untuk level Strata 1 dan profesi Ners di Keperawatan.
“Mohon di anggarkan beasiswa bagi mahasiswa profesi seperti mahasiswa yang mau ambil ners dan lain-lain.” kata Nikma. Selasa (16/11/2021)
Nikma yang masuk menggantikan Suharsi Igirisa yang terpilih Wabup Pohuwato, juga ditanyakan soal mulai masuknya industri retail sekelas Alfamart dan Indomaret yang sebelumnya ditolak pemda Pohuwato.
“Pembangunan alfamart dan indomart yang tidak mempunyai izin bangunan, sebab dari Bupati sendiri belum mengeluarkan surat izin.” jelas Nikma.
Selain itu, konstituennya di Dapil VI kabupaten Boalemo-Pohuwato meminta permohonan masyarakat yang di desa Siduan ini diperuntukkan bagi perempuan janda yang mempunyai UMKM.
Aspirasi lain yang diterimanya, persoalan yang sering terancam dengan luapan sungai yang sering terjadi saat musim hujan, masyarakat desa Pentadu berharap pemprov Gorontalo melakukan normalisasi sungai.
“Di saat hujan, pintu klep sudah tidak bisa, air pun merambat sampai ke permukiman warga sehingga menyebabkan banjir.” kata Nikma.
Khusus di desa Pentadu, karena didominasi nelayan, jelas Nikma, mereka hanya minta dibuatkan tambatan perahu.
“Dan masyarakat nelayan yang berada di desa Pentadu agar dibuatkan tambatan perahu.” bebernya.
Meski begitu, Ia akan tetap memperjuangkan apa yang menjadi hak dan aspirasi dari masyarakat di Dapilnya. #vv/efd
Komentar