Solo – ligo.id – Gibran Rakabuming Raka, putra pertama Presiden Joko Widodo, membantah tudingan majalah TEMPO Edisi 21-27 Desember bahwa ia terlibat korupsi dana bantuan sosial (bansos) Covid-19.
Ia menyebut pemberitaan itu sebagai kebohongan publik. Ditemui di sela-sela pembagian makanan di Banjarsari, Solo , Senin (21/12).
“Itu tidak benar. Saya itu tidak pernah merekomendasikan atau memerintah atau ikut campur dalam urusan bansos. Apalagi merekomendasikan Goodie Bag. Enggak pernah. Itu berita yang tidak benar,” tegas Gibran.
Lebih jauh Gibran mengatakan ia memang mengenal Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.
Yang sudah ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi KPK karena diduga terlibat kasus suap pengelolaan dana bansos awal Desember lalu, tetapi belum pernah bertemu.
Gibran disebut-sebut merekomendasikan PT. Sri Rejeki Isman (Sritex) untuk mengerjakan pembuatan tas kait atau goodie bag untuk berbagai kebutuhan sembako bagi warga yang terdampak pandemi.
“Kalau tidak percaya silakan dicek ke PT Sritex, cek aja ke KPK. Saya nggak pernah seperti itu. Kalau saya sih merasa sangat dirugikan. Enak saja nulis berita yang nggak bener itu. Nggak ada bukti, sumber nggak jelas,” ujar calon wali kota yang memperoleh suara terbanyak di Pilkada Solo 2020 ini. (#c)
Komentar