Gorontalo – ligo.id – Pelaksanaan kegiatan Seleksi Tilawtil Quran dan Hadits (STQH) tingkat Kota Gorontalo resmi ditutup.
Kegiatan yang dilaksanakan sejak tanggal 22-26 Maret ini menetapkan kafilah Kecamatan Dungingi sebagai juara umum, pada kompetisi yang melombakan 3 jenis perlombaan, yakni tilawah, hifzil quran dan haditz nabi.
Dominasi kafilah kecamatan dungingi diumumkan oleh dewan hakim, dengan membawa pulang piala terbaik golongan qoriah, hafalan 20 juz, hafiz haditz.
Pemenang lomba STQH diberikan tropi dan hadiah yang diserahkan oleh Wakil Wali kota Gorontalo Ryan Kono didampingi Sekretaris Daerah Kota Gorontalo Ismail Madjid, bertempat di banthayo Lo Yiladia Kota Gorontalo.
Ryan menyampaikan apresiasi kepada para pemenang lomba STQH pada tahun 2021 ini. Menurutnya meskipun tengah menghadapi pandemi covid -19, situasi itu tidak menyurutkan semangat para kafilah untuk menunjukkan bakat dan kepiawan mereka dalam melantunkan ayat-ayat suci Al Qur’an.
Ryan juga mengatakan kepada pemenang agar jangan merasa berpuas diri atas prestasi yang di peroleh, sebab masih ada tingkatan yang lebih tinggi lagi.
“lakukan langkah-langkah peningkatan kemampuan dan terus berlatih mempersiapkan diri untuk menghadapi event-event yang lebih tinggi lagi, baik ditingkat provinsi hingga ketingkat nasional.” Kata Ryan. Jumat (26/3/21).
Ryan menjelaskan, pelasaksanaan STQH tidak hanya di maknai hanya mengikuti lomba saja, namun peserta diharapkan mampu mentransfer makna penting dan sarat dengan nilai- nilai sakral yang terkandung dalam setiap bacaan alquran dan hadits.
Terlebih menjadikan alquran dan haditz sebagai pedoman hidup dalam membangun kepribadian umat islam.
“diera modernisasi saat ini, kita perlu memiliki landasan hidup kuat, agar tidak terjerumus pada perbuatan yang menyimpang dari ajaran agama. karena dengan agama hidup kita akan terarah , dipenuhi dengan rasa kebersamaan dan kasih sayang. tentunya kebersamaan ini sangat dibutuhkan dalam menciptakan masyarakat yang aman dan tenteram.” Jelas Ryan.
Ryan juga meminta, bagi yang belum memperoleh juara jangan berkecil hati. Karena menurutnya ajang seperti ini setiap tahun akan dilaksanakan.
Ryan berpesan kepada seluruh peserta agar dapat mempersiapkan diri lebih matang lagi dengan pengalaman yang diperoleh selama mengikuti lomba.
“setiap tahun kita menggelar lomba serupa, baik STQH maupun MTQ. teruslah berlatih dan mengasah kemampuan untuk memberikan yang terbaik dimasa mendatang.” Pungkasnya. (#vv)
Komentar