Gorontalo – ligo.id – Komisi III DPRD Bone Bolango menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan instansi OPD yang ada di lingkungan Pemda Bone Bolango di ruang rapat paripurna DPRD Bone Bolango. Jumat (4/3/22)
Anggota Komisi III DPRD Bone Bolango membahas peningkatan PAD dengan 11 OPD terkait yang menjadi mitra dari Komisi III.
“Tadi kita komisi III melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan semua OPD yang di beri tugas oleh kepala daerah menyangkut masaalah pendapatan asli daerah (PAD),” ucap Ketua Komisi III Tahir Badu.
Tahir menegaskan di tahun 2021 dengan target realisasi Rp35 Miliar itu hanya Rp20 Miliar yang terealisasi, sehingga perlu adanya evaluasi di masing-masing OPD maupun dinas terkait.
“Kita harus belajar dari tahun sebelumnya contoh tahun kemarin target kita di tahun 2021 itu kurang lebih Rp35 Miliar tetapi realisasi kurang lebih hanya Rp20 Miliar,” ungkap Tahir.
Tidak 2021, pembahasan untuk APBD tahun 2022 masih berkisar Rp35 Miliar sampai Rp20 Miliar khusus PAD di APBD 2022 ini.
“Dan hari ini juga untuk APBD tahun 2022 kita juga masih menetapkan yakni Rp20 Miliar sampai Rp35 Miliar untuk PAD di APBD tahun 2022,” jelas Tahir Badu.
Menurutnya, Komisi III DPRD Bone Bolango tidak mau terulang kembali realisaisi PAD masi seperti tahun kemarin.
“Ini setelah saya minta laporan dari keuangan khususnya bidang pendapatan realisasi akhir sampai bulan februari itu baru Rp2,2 Miliar dari target Rp35 Miliar,” kata Tahir.
“Kalau memang begini modelnya sampai akhir tahun tidak akan tercapai lagi dan mungkin hanya sekitar Rp24 Miliar sampai Rp25 Miliar yang bisa di realisasikan dengan kondisi. Misalnya dari dua bulan terakhir hanya Rp2,2 Miliar dan oleh karena itu kami Komisi III melakukan evaluasi persoalannya dimana dan hambatannya dimana,” pungkas Tahir. #fn/fen
Komentar