Capai Rp. 956,3 Triliun APBN, Sri Mulyani : Ini Lebih Baik Dibandingkan Tahun Lalu

Jakarta – ligo.id – Sri Mulyani Menteri Keuangan mengatakan bahwa deficit APBN yang tengah mencapai Rp. 956,3 triliun di perkirakan lebih baik yang sebesar Rp. 1.039,2 triliun

Menteri Keuangan ini menyebutkan, bahwa dari sisi pendapatan negara, tahun lalu APBN mampu mencapai Rp 1.960 triliun sedangkan pada tahun 2020 realisasi sementara adalah Rp 1.633,6 triliun atau terkontraksi sebesar 16,7 persen.

Di sisi lain, belanja negara mengalami kenaikan sebesar 12,2 persen. Tahun lalu sebesar Rp 2.309 triliun, tahun 2020 realisasinya mencapai Rp 2.589 triliun.

Dalam hal ini kenaikan terutama untuk belanja pemerintah pusat hingga 22,1 persen dibandingkan realisasi tahun 2019.

“Ini Artinya pemerintah pusat yang tahun lalu belanja Rp 1.496 triliun, tahun ini belanja Rp1827,4 triliun. Lebih tinggi dari desain awal,” kata Sri Mulyani

Sementara untuk realisasi sementara Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) tercapai Rp 762 triliun atau 99.8 persen dari target perpres 72/2020.

Realisasi penyaluran dana desa menunjukkan peningkatan didukung oleh penyederhanaan proses penyaluran dana desa. (#c)

Komentar