LIGO.ID – PLN memutuskan aliran listrik kantor Sekretariat Panwaslu Kecamatan Bulango Ulu. Kantor sekretariat itu merupakan gedung yang disediakan Pemda Kabupaten Bone Bolango.
Akibatnya, kini kerja Panwaslu Bolango Ulu mengalami kendala.
Ketua Panwascam Bolango Ulu, Abdul Kadir Lahmutu menyampaikan sudah dua hari ini kantornya tidak memiliki listrik karena meteran dicabut oleh PLN.
“Kami sangat prihatin atas kejadian ini, listrik yang ada di sekretariat Panwascam Bulango Ulu telah dicabut oleh PLN tanpa dikonfirmasi dahulu kepada kami,” kata Abdul.
Sambungan listrik tersebut, kata Abdul Kadir, awalnya dipasang oleh salah satu tenaga honorer di Puskesmas Bulango Ulu.
Saat mengetahui telah dijadikan Sekretariat Panwascam, maka tenaga honorer tersebut meminta ganti rugi pemasangan meteran.
“Namun dua hari kemarin tanpa sepengetahuan Panwascam Bulango Ulu, yang bersangkutan memerintahkan pihak PLN untuk mencabut meteran listrik,” ucap dia.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Bone Bolango Moh. Fahri Kaluku manyampaikan bahwa dirinya sangat menyayangkan kejadian tersebut.
Menurutnya, dengan dicabutnya aliran listrik itu akan menghambat proses administrasi terkait pengawasan di Kecamatan Bulango Ulu
Karena itu, ia berharap Pemkab Bone Bolango untuk menseriusi persolan terkait fasilitas yang ada di Sekretariat Kecamatan Bulango Ulu.
“Pemda Kabupaten Bone Bolango harus konsiten pada NPHD yang telah dibuat awal Januari kemarin,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa masih terdapat beberapa Kecamatan yang sampai dengan hari ini sarana dan prasarananya belum diadakan oleh Pemerintah Bone Bolango.
“Olehnya, menangapai hal tersebut Bawaslu Bone Bolango akan melayangkan somasi yang ke dua dengan tembusan Bawaslu Republik Indonesia dan Menteri dalam Negeri,” pungkasnya. (arl)
Komentar