Mendikdasmen Kunjungi SMKN 1 Cileungsi yang Roboh

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti meninjau langsung kondisi SMKN 1 Cileungsi, Bogor, Kamis (11/9/2025), setelah sebagian ruang kelas sekolah tersebut roboh sehari sebelumnya.

Abdul Mu’ti menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban sekaligus memberikan dukungan moril kepada para murid yang terdampak.

Setibanya di lokasi, Mendikdasmen menapaki area darurat dan meninjau tenda bantuan yang didirikan Kemendikdasmen.

Kehadiran tenda ini menjadi salah satu bentuk respons cepat pemerintah dalam memastikan kegiatan belajar sementara tetap berjalan serta memberikan ruang perlindungan bagi para siswa.

“Kami berduka atas musibah ini. Pemerintah hadir untuk memastikan para murid tetap mendapatkan hak pendidikan dan didampingi pemulihan psikososialnya,” ujar Abdul Mu’ti.

Sebagai langkah tanggap darurat, Kemendikdasmen menyalurkan sejumlah bantuan, antara lain tiga unit tenda belajar darurat, uang santunan bagi keluarga korban, layanan pendampingan psikososial, serta koordinasi revitalisasi satuan pendidikan bersama pemerintah daerah.

Tak hanya meninjau sekolah, Abdul Mu’ti juga mendatangi rumah sakit tempat murid-murid korban reruntuhan tengah dirawat.

Beberapa siswa mengalami luka serius, di antaranya patah tulang, sesak napas, hingga pendarahan akibat tertimpa plafon, pecahan genting, dan paparan serpihan asbes.

Mendikdasmen menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi erat dengan berbagai instansi untuk memastikan keselamatan, pemulihan, serta keberlanjutan pendidikan siswa.

“Keselamatan anak-anak adalah prioritas utama. Pemerintah berkomitmen melakukan perbaikan agar insiden serupa tidak terulang,” tegasnya.

Komentar