Gorontalo – ligo.id – Bupati Gorut, Indra Yasin menitipkan pesan kepada Suleman Lakoro yang telah resmi menjabat sebagai Sekda Gorut.
“Harapan saya yang pertama, lakukan komunikasi segala arah, yakni ke atas, samping, dan bawah. Lalu, komunikasi dengan lembaga-lembaga yang ada, terlebih dengan DPRD. Karena dalam pemerintahan daerah, dua lembaga ini, antara eksekutif dan legislatif sering berkoordinasi, itu penting,” ujar Indra Yasin.
Suleman diminta mampu melakukan komunikasi dan mengkomunikasikan, sehingga nantinya hubungan pemerintah daerah dengan lembaga yang ada bisa terjalin dengan baik. Suleman juga harus mampu menerjemahkan apa yang menjadi kebutuhan kepala daerah.
“Hanya satu dua kali kepala daerah bicara pasti dia sudah bisa terjemahkan. Dan itu harus dikomunikasikan kembali, apa yang sudah demikian kebijakan itu, sehingga dia bisa mengambil kebijakan, dengan artian tidak mengambil kebijakan sendiri,” terangnya.
Indra juga mengingatkan, tentu semua adminstrasi kesektariatan tetap berjalan dengan lancar dan tidak boleh tersendat, terutama dalam pengurusan administrasi kepada masyarakat.
“Jangan sampai surat sudah menumpuk pada mejanya dan masyarakat mengeluh. Jangan ada seperti itu,” tegasnya.
Pelantikan Suleman Lakoro sebagai Sekda definitif berdasarkan rekomendasi KASN dan Gubernur Gorontalo, setelah melalui seleksi oleh tim panitia seleksi (pansel).
“Di mana, hasilnya, dari 7 kandidat yang mengikuti seleksi di tahap awal, 2 diantaranya gugur dan kemudian menjadi 3, dan hasilnya 1 ini yang saya lantik,” ungkap Indra.
Tentu lanjut Indra, hal itu sudah berdasarkan hasil seleksi panitia dengan melihat dari berbagai sisi dan berbagai segi untuk dipertimbangkan dan kemudian diserahkan kepada dirinya selaku PPK.
“Jadi, saya tinggal menunggu hasilnya, dan alhamdulillah sudah tidak ada beban, karena itu hasil seleksi,” ujarnya.
Yang pasti, dalam proses seleksi, Indra menegaskan bahwa dirinya tidak pernah melakukan intervensi untuk meluluskan atau memilih kandidat tertentu.
“Tentu itu tidak, karena saya tahu semuanya pejabat-pejabat yang baik dan berkompeten di bidang pemerintahan. Sudah teruji dan terlatih semuanya, sehingga kita tinggal memilih. Karena semuanya ada kelebihan dan kekurangan. Dan alhamdulillah sudah terpilih dan semuanya bisa menerima yang saya lantik pada hari ini,” tandasnya.
Sementara soal gugatan sekda non aktif, Indra menilai itu hal yang biasa-biasa saja, tetap jalan dan tidak akan berpengaruh terhadap pelantikan sekda definitif.
“Namun, untuk kedepannya kita lihat lah, tapi yang jelas pemerintah daerah sudah banding, artinya keputusan PTUN itu belum inkrah dan kalau belum inkrah, maka saya boleh melantik hari ini,” tegas Indra. #fen/rd
Komentar