Riyan Kono Minta Penyuluh KB Optimalkan Target BKKBN Tahun 2020 di Gorontalo

LIGO.ID – Wakil Walikota Gorontalo, Riyan F Kono meminta Penyuluh Keluarga Berencana harus memiliki inovasi dan terobosan baru agar membantu pencapaian target BKKBN di tahun 2020.

Bahkan, dengan adanya kerjasama antara kepala perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo dengan penyuluh KB se-Kota Gorontalo diharapkan seluruh sasaran kerja BKKBN pada tahun 2020 bisa direalisasikan.

“Sasaran tersebut di antaranya penurunan total gertilyti rate (TFR), peningkatan kontrasepsi modern, pemenuhan kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi dan peningkatan indeks pembangunan keluarga,” kata Riyan di Aula Kantor Walikota, Rabu (29/1).

Meski demikian, Riyan menyinggung sejumlah permasalahan dalam pelaksanaan program KB yakni, rendahnya kualitas dan cakupan pelayanan KB, kesehatan reproduksi, rendahnya pemahaman dan pelayanan kesehatan reproduksi remaja, dan rendahnya pelayanan kontrasepsi bagi keluarga miskin.

“Olehnya itu saya tegaskan perlu adanya kerjasama yang sinergis dan proporsional dari masing-masing stakeholder dalam menyelesaikan persoalan itu,” ujarnya

“Untuk penyuluh KB saya harapkan agar lebih fokus dalam menggarap program BKKBN karena penyuluh ini merupakan ujung tombak dalam pengelolan kegiatan di lapangan”

– Riyan F Kono, Wakil Walikota Gorontalo –

Adapun indikator keberhasilan program KB ini adalah dapat mewujudkan pengendalian pertumbuhan penduduk dan mewujudkan manusia indonesia yang berkualitas.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo, Moh. Edi Muin menyampaikan bahwa para penyuluh agar dapat menjalankan kerjanya sesuai tupoksi juga mampu mendekatkan diri kepada mitra kerja yakni para masyarakat.

“Juga membina kelompok-kelompok kota dan mengawal pencatatan laporan,” pungkasnya. (arl/ggf)

Komentar