LIGO.ID – Sebanyak 69 persen responden mengatakan mengenal organisasi massa yang berpusat di Petamburan, Jakarta Barat ini, tetapi hanya 43 persen yang menyukainya.
Saiful Mujani Research & Consulting SMRC, merilis hasil survei opini publik terhadap Front Pembela Islam FPI dan pemimpinnya Rizieq Shihab.
“Kita menemukan dari total 69 persen warga yang tahu FPI ini, 43 persen di antaranya mengaku suka, 41 persen tidak suka dan 16 persen tidak menjawab.” kata Sirajuddin Abbas, Direktur Eksekutif SMRC dalam konferensi pers virtual. Kamis (26/11).
Survei SMRC dilakukan pada 18-21 November 2020 atas 1201 reponden yang dipilih dengan metode simple random sampling dan margin error 2,9 persen. Tingkat kepercayaan pada survei ini 95 persen.
Jika dibandingkan dengan survei yang sama pada Januari 2018, Abbas mengatakan ada peningkatan jumlah warga yang mengetahui sepak terjang FPI dari 59 persen pada 2018, menjadi 69 persen pada tahun 2020.
Sementara jumlah mereka yang menyukai juga naik dari 33 persen pada 2018, menjadi 43 persen pada 2020.
Survei ini juga, kata Abbas menunjukkan, secara umum warga menilai negatif terhadap serangkaian kegiatan yang dilakukan sejak tibanya Rizieq Shihab di bandara Soekarno-Hatta 10 November lalu,
Hingga resepsi pernikahan putrinya yang dihadiri ribuan orang yang sebagian besar tidak mengenakan masker.
“Dari 49 persen responden yang tahu acara Rizieq itu, mayoritas 77 persen setuju jika aparat keamanan dan pemda membubarkan acara itu dengan alasan pandemi Covid-19. Responden lebih banyak berpihak pada aparat keamanan dibanding Rizieq Shihab,” ujar Abbas. (#c)
Komentar