Minahasa Selatan – ligo.id – Penerapan Protokol Kesehatan di kabupaten Minahasa Selatan terus ditingkatkan utamanya untuk pelayanan publik di lingkungan pemda Minsel.
Salah satunya yang dilakukan di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Minsel yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM berskala mikro secara ketat.
Sebelumnya, bulan Juni lalu Dinas Dikpora Minsel yang dipimpin Dr. Fietber Raco, M.Si., tegas menyatakan penerapan Prokes memang harus dilakukan dengan ketat
“Bukan hanya diatas kertas mengingat, angka terpapar varian baru Covid-19 semakin meningkat di Indonesia, bahkan di Sulawesi Utara sudah mulai mendekat.” papar Kadis Dikpora Minsel, DR. Fietber Raco, M.Si., disela bertugas di instansi yang dipimpinnya.
Raco menuturkan, situasi dan kondisi di Dinas, mulai bulan Juni lalu sudah masuk pengetatan dengan SOP yang sesuai dengan Edaran Bupati untuk pencegahan Covid-19.
”Saya kira disemua Dinas Pasti melakukan hal yang sama seperti Dikpora Minsel dengan menerapkan Prokes secara ketat dan sesuai dengan SOP.” kata Fietber menjelaskan.
“Mulai dari prosedur penerima tamu, percakapan dan tata letak ruang kantor, semua diatur sesuai dengan standar Prokes dan jelas tidak main-main.” tegasnya.
Sementara itu, salah satu resepsionis Dinas Dikpora Minsel, Dintje Lombogia menuturkan terkait penerapan prokes covid yang ketat tidak menjadi kendala baginya sebagai staf dan akan menjalankan tugas yang diberikan oleh pimpinan.
”Tugas yang diberikan oleh atasan akan saya lakukan seperti menerima tamu dan menanyakan apa keperluan dan bertemu dengan siapa dengan menjalankan Prokes.” jelas Dintje.
“Dan Dinas Dikpora menyediakan semua fasilitasnya, tempat cuci tangan, handsanitizer, alat pengukur suhu dan jarak tempat duduk yang sesuai Prokes.” lanjutnya.
Ketatnya Prokes Covid di Dikpora juga diungkapkan seorang Guru dan Kepala Sekolah yang ditemui saat menyelesaikan urusannya di Dinas Dikpora.
“Ini sudah sangat bagus. Penerapan Prokes yang ketat harus dilakukan dan diperbiasakan mengingat angka Covid-19 semakin naik,” ungkapnya.
“Apalagi Dinas Dikpora juga termasuk salah satu dinas sibuk dan banyak orang, maka hal ini sudah sangat tepat.” pungkasnya. #stv/adm
Komentar