LIGO.ID – Teror Panawayer kembali terjadi di Kota Gorontalo. Kali ini warga Siendeng atas nama Pinki Aprilia (17) yang menjadi korbannya. Pinki terkena panawayer saat melintas di perempatan jalan Selayar-jalan Bali, Kelurahan Paguyaman, Kota Tengah, Kota Gorontalo, sekitar pukul 22.30 WITA, Selasa (5/11) malam.
“Memang benar ada kasus panawayer dan itu memakan satu lagi korban,” ujar Kasat Reskrim Polres Kota Gorontalo AKP Deni Muhtamar ketika dihubungi, Selasa (5/11).
AKP Deni menjelaskan, kejadian tersebut bermula ketika korban bersama kedua temannya hendak mengantarkan motor ke salah satu rumah temannya. Saat di tengah perjalanan, tepatnya di perempatan jalan Selayar depan STM Kota Gorontalo, motor yang ditunggangi Pinki kehabisan bensin.
Tidak lama setelah itu, ada salah satu teman laki-laki korban datang untuk menjemput sambil mendorong motor yang dikendarai korban. Naas, tiba-tiba saja, satu buah panawayer menancap tepat di paha korban. Sontak hal itu membuat korban menjerit kesakitan.
Korbanpun langsung dilarikan di Rumah Sakit Bunda Kota Gorontalo oleh teman-temannya.
Atas kejadian ini, polisi kemudian bergerak cepat untuk mengusut dan berupaya mencari pelaku teror panawayer ini.
“Kami masih mengusut kasus ini” pungkasnya.
Komentar