Rumah Salah Satu ODP Covid19 di Desa Topi, Kecamatan Biau Terbakar. Sekda : Bantuan Sudah Diserahkan

LIGO.ID- Nasib naas menimpa keluarga David Tebong (67 tahun) warga Desa Topi Kecamatan Biau. Rumahnya ludes dilalap si jago merah pada hari Selasa (07/04).

Kepala Desa Topi, Tajudin Mii saat di konfirmasi tentang kebakaran rumah warganya tersebut membenarkan kejadian yang menimpa keluarga David Tebong.

Ya benar bahwa sekitar pukul 7.40 WITA terjadi kebakaran rumah keluarga David Tebong. Penyebab kebakaran tersebut adalah api yang menjalar dari tungku dapur kemudian menyambar tabung gas yang terletak tidak jauh dari tungku tersebut, kata Kepala Desa Topi.

Kejadian tersebut diawali dari istri David Tebong pagi tadi menyalakan api di tungku. Kemudian dia keluar mencari sayur yang ada di dekat pantai. Sepulangnya dari tempat sayur itu tepatnya sudah di depan kantor Desa Topi, Teno Dou istri David ini terkejut melihat api sudah melalap atap rumahnya dan warga sudah banyak berkumpul sambil menyiramkan air ke api yang sementara berkobar.  Kebakaran ini menghanguskan 2 buah rumah sekaligus, keduanya milik keluarga David Tebong, papar Kades sambil mengurai kronologinya.

Suasana kebakaran Rumah Keluarga David Tebong di Desa Topi, Biau (Selasa,07/04)

Jadi kerugian yang dialami oleh keluarga ini adalah satu buah rumah darurat (pirate) bersama bersama seluruh isinya habis terbakar, sedangkan sebuah rumah semi permanen yang direhab dengan Anggaran Dana Desa Topi Tahun 2018 bagian atapnya serta kusen pintu dan jendela habis terbakar dan yang tersisa tinggal tembok dindingnya saja kata Tajudin.

Di akhir pernyataanya  Kades Topi mengatakan bahwa korban kebakaran ini yaitu Teno Dou, istri David Tebong statusnya adalah Orang Dalam Pemantauan terhadap Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sebab yang bersangkutan baru kembali dari Manado, Sulawesi Utara.

Hal ini di benarkan oleh kepala Puskesmas Biau, Wardah Mootalu ketika dikonfirmasi awak media ini melalui ponselnya.

Ya benar bahwa ibu Teno Dou berstatus Orang Dalam Pemantauan, namun masa pemantauannya sudah habis dan beliau di nyatakan sehat, kata Kapus Biau,Wardah Mootalu

Sementara itu secara terpisah Sekretaris Daerah ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial telah memberikan bantuan.

Ya, setelah kejadian ini saya dengar, saya langsung minta Dinas Sosial agar segera melakukan langkah langkah yang dianggap perlu, termasuk memberikan bantuan berupa kebutuhan sandang bagi korban. Dan besok, Rabu (08/04) BPBD juga akan turun ke lokasi kebakaran tersebut, kata Ridwan Yasin. (AT/Ligo)

 

 

Komentar