RSUD Tani dan Nelayan Diharapkan Bisa Naik Kelas jadi Tipe B

LIGO.ID – Direktur RSUD Tani dan Nelayan Boalemo Wahyudin Dangkua menyatakan, bahwa kedatangan tim surveyor komisi akreditasi rumah sakit (KARS) di RSUD Tani dan Nelayan adalah untuk melihat secara langsung perkembangan rumah sakit pasca mendapatkan predikat akreditas kelas madya dari KARD pada tahun 2018 lalu.

Ia menyebut, tim Surveyor hendak mengevaluasi tingkat pelayanan dan kelengkapan sarana dan prasarana termasuk kualitas sumberdaya manusia (SDM) rumah sakit.

“Kedatangan tim survei adalah sebuah agenda untuk mengevaluasi sertifikat madya yang berada di RSTN,” ujar Wahyudin di Boalemo, Selasa (26/11).

Tak hanya itu, Wahyudin juga berterima kasih atas perhatian Pemda Boalemo yang selalu mendukung peningkatan pelayanan rumah sakit sehingga bisa memberika pelayanan terbaik untuk masyarakat.

“Ini semua bisa terlaksana karena ada dukungan dari Pemerintah Kabupaten Boalemo, Pak Bupati Darwis Moridu dan Pak Wabup Anas Jusuf yang selalu memberikan perhatian dalam hal bantuan dan juga dukungan untuk memperbaiki sarana dan prasarana demi meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Boalemo,” ungkap dia.

Untuk regulasi dan dokumen yang dibutuhkan tim Surveyor KARS, Wahyudin memastikan pihaknya pasti bisa memenuhi. Wahyudin berharap, RSUD Tani dan Nelayan bisa naik menjadi tipe B dan rujukan regional di tahun depan.

“95% kami penuhi, sebab kami menginginkan RSTN bisa menjadi akreditas tipe B, sesuai 14 program Damai,” pungkasnya.

Reporter: Edo

Komentar