LIGO.ID – Gorontalo jadi Kota terakhir dari 7 Kota di Indonesia sebagai tempat pelaksanaan Festival Pemuda Kreatif oleh Kemenpora RI untuk Tahun 2019.
Asisten Deputi Penigkatan Kreativitas Pemuda, Drs. Djunaedi, M.Si., menjelaskan
Festival ini bertujuan untuk membangun kreativitas para pemuda, dan Gorontalo termasuk daerah yang miliki ragam kreativitas Pemuda. Jumat (20/12).
“Dari delapan kota tersebut kota gorontalo menjadi kota terakhir penyelenggaraan festival pemuda untuk tahun ini.” ucap Djunaedi.
“Di Gorontalo ini banyak pemuda kreatifnya, sehingga festival ini merupakan wadah untuk mempromosikan kreativitas pemuda di Gorontalo,” lanjutnya.
Festival ini lanjut Djunaedi, untuk memotivasi dan memberikan semangat kepada kaum entrepreneur muda agar lebih kreatif dan inovatif.
“Bukan hanya itu, Festival ini juga untuk membangun semangat jiwa kewirausahaan pemuda, sehingga pemuda gorontalo bisa menjadi bibit yang unggul dan bisa berguna untuk masyarakat,” paparnya dihadapan Pemuda Gorontalo.
Menurutnya, secara umum Kaum Muda di Gorontalo sangat antusias dan memiliki potensi besar untuk memajukan daerah, bahkan kata Djunaedi potensi yang dimiliki Pemuda harus terus diasah dan ditingkatkan.
“Saya berharap pemerintah Kota Gorontalo agar mengusulkan ke pemerintah pusat, untuk menjadikan Kota Gorontalo sebagai Kota Pemuda Kreatif sebab pemudanya memiliki potensi besar,” ungkap Djunaedi.
“Kreativitas pemuda merupakan aset dan modal yang mesti dipelihara dan ditingkatkan, serta diasah terus oleh pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.” imbaunya. (arl/pb)
Komentar