LIGO.ID – Setelah teruangkap fakta dari penemuan mayat tersebut membuat public panic saat dikonfirmasi bahwa korban merupakan warga Negara Indonesia (WNI).
Ditemukan di Pinggir Jalan mayat perempuan tersebut ditemukan tewas terbungkus dalam sebuah koper besar di Kota Suci Mekah, Arab Saudi dekat jalan lingkar keempat pada minggu 29 November 2020.
Seorang TKI, Kementerian Luar Negeri RI mengkonfirmasi bahwa berdasarkan informasi dari kepolisian wilayah Mina, jasad perempuan muda ini sebelumnya merupakan pekerja migran asal Indonesia (PMI)
Kabur dari Majikan Judha Nugraha mengatakan, korban kabur dari majikannya sebelum ditemukan meninggal dunia.
“Yang bersangkutan tercatat kabur dari majikan,” katanya.
Setelah kabur dari majikan, WNI tersebut statusnya menjadi orang yang hidup tanpa dokumen.
“Sehingga statusnya menjadi undocumented. Iya, tidak ada dokumen, itu salah satunya memang overstayer,” kata dia.
Korban merupakan Warga Tangerang bernama Afryani, usianya masih 18 tahun. Afryani merupakan warga Kampung Bakung RT 04/01, Desa Bakung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang. Afryani baru ke Arab Saudi Januari 2020.
Pergi ke Mekah sejak Januari Afryani pergi ke Arab Saudi sejak Januari 2020 atas ajakan seseorang yang dikenalnya.
Menunggu Kepulangan Jezanah. Camat Kronjo Tibi belum mau menyampaikan informasi secara detail mengenai warganya yang ditemukan meninggal dunia di dalam koper tersebut.
Sebab, kata dia, saat ini pihaknya masih meninggu kabar terkait kepulangan jenazah wanita muda itu.
“Yang jelas, kami sudah informasikan kepada keluarganya dan benar bahwa almarhumah merupakan warga sini. Kalau untuk rencana itu (kepulangan jenazah), kami juga masih menunggu informasinya, segitu dulu aja yah,” ungkap Tibi, Selasa (1/11/2020). (#c)
Komentar