LIGO.ID – Habib Rizieq telah menjadi tersangka dan mendekam di Rutan Polda Metro Jaya. Dan kini Bareskrim Polri mengambil alih semua perkara Rizieq terkait dugaan pelanggaran kesehatan (prokes).
Brigjen Andi Rian Dirtipidum Bareskrim Polri, menjelaskan bahwa alasan pengambilalihan kasus ini, karena peristiwa pelanggaran yang dilakukan terjadi di lintas wilayah.
Selain berkas perkara di Polda Metro, Bareskrim ambil alih kasus prokes Habib Rizieq Shihab di Polda Jawa Barat.
“Bukan cuma yang kejadian pelanggaran prokes di Jakarta, semua pelanggaran prokes yang ada di Polda Jabar,” kata Andi, Sabtu (19/12/2020).
Andi mengatakan untuk proses penyidikan, tetap pihaknya akan melibatkan penyidik Polda yang menangani perkara Habib Rizieq Shihab sebelumnya.
“Tetap dilanjutkan. Kami buat sprin petugas yang baru saja. Petugasnya komposisinya tetap melibatkan wilayah,” ucap Andi.
Andi menyebut tak mempermasalahkan terkait penahanan Habib Rizieq Shihab yang kini berada di Polda Metro Jaya.
Pihaknya, hanya mengurusi berkas perkara Habib Rizieq Shihab agar ditangani oleh Bareskrim Polri.
“Penahanan tetap di Polda Metro. Penanganan administrasi penyidikannya yang berpindah ke Dittipidum Bareskrim,” jelas Andi.
Diketahui, Habib Rizieq Shihab tersangka kasus pelanggaran protokol kesehatan atau prokes Covid-19 yang terjadi di Petamburan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Selain pelanggaran Undang-Undang atau UU Karantina Kesehatan, Habib Rizieq Shihab juga dijerat dengan Pasal 160 KUHP terkait penghasutan dengan ancaman hukuman enam tahun penjara dan 216 KUHP. (#c)
Komentar