Begini Cara Pemkot Gorontalo Cegah Katarak Sejak Dini di Masyarakat

Kota Gorontalo – ligo.id – Pemda kota Gorontalo akan melakukan identifikasi dini pencegahan penyakit katarak bagi warga kota yang lanjut usia.

Rencana penanganan dan pencegahan akan dilakukan dari hulu hingga hilir, untuk meminimalisir kerawanan pengidap katarak dengan mengintensifkan pemeriksaan kesehatan bagi penderita penyakit penyerta.

Pola penanganan preventif Pemda kota Gorontalo ini dibahas saat rapat tindak lanjut kegiatan bakti sosial operasi katarak yang digelar Juni 2021 kemarin.

Meski Bakti Sosial Operasi Katarak yang digelar bersama Perdami itu terlaksana dengan sukses, hanya saja dari porsi 100 orang yang siapkan, tidak terpenuhi keselurahan karena banyak penderita katarak memiliki riwayat penyakit penyerta (Komorbid).

“Ini yang menjadi PR (pekerjaan rumah) bagi kita semua. Dari 100 orang yang ditargetkan, hanya 36 orang yang memenuhi syarat bisa dioperasi,” beber Asisten Pemerintahan dan Kesra Deddy Kadullah saat memimpin rapat. Jumat (16/7/2021).

Untuk itu Deddy meminta Dinas Kesehatan mendata dan menelusuri riwayat penyakit yang diderita khususnya para usia renta.

“Dengan demikian upaya menekan angka penyakit katarak akan lebih efektif. Tidak hanya melakukan pengobatan, tapi juga dibarengi dengan pencegahan,” ujar Deddy.

Menuntaskan katarak juga menjadi program prioritas Dinas Kesehatan kota Gorontalo yang kini dinakhodai Mohammad Kasim.

“Telah memasukkan rencana strategi 2024, menjadikan kota Gorontalo bebas kebutaan akibat katarak. Kita targetkan 2024, kota Gorontalo bebas kebutaan,” ucap Mohhamad Kasim.

Ia juga berencana akan melanjutkan kegiatan sosial operasi katarak pasca lebaran Idul Adha nanti.

“Bagi yang tertunda akan kita screening kembali. Sisanya kan lagi ada 64, tapi apabila ada yang ingin mendaftar kita beri kesempatan,” ujar Mohammad Kasim optimis. #vv/red

Komentar