LINTAS BONBOL (LIGO) – Terkait kabar Bukit Cinta Molotabu yang sampai saat ini belum pernah mendapatkan bantuan dari Pemda Bone Bolango langsung ditanggapi Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Bone Bolango Din Usman. Menurutnya penyaluran bantuan untuk Bukit Cinta Molotabu memang sulit, karena tanah tersebut masih bermasalah dan kawasan Bukit Cinta belum masuk Kawasan Strategi Pariwisata Nasional (KSPN).
“Memang kemarin mereka masukan proposal, tapi kami juga harus melihat status tanahnya, itu salah satu syarat untuk kami memberikan bantuan. Ternyata tidak lama kami berkunjung kesana, pengelola dan pemilik tanah terlibat masalah. Kami berusaha memediasi ini, tapi sampai saat ini kami juga belum tahu sudah seperti apa perkembanganya,” ungkap Din Usman saat dihubungi lintasgorontalo.com via telpon, Rabu (04/07/2018).
“Bukan hanya Bukit Cinta, ada juga yang lain mengakukan proposal. Tapi terhambat dengan status tanah dan lain sebagainya, seperti kurangnya atraksi di lokasi. Seharusnya tempat seperti ini harus terus berinovasi, harus banyak yang lebih menarik pengunjung. Kalau semua itu ada, kemungkinan besar kita bisa anggarkan,” lanjut Din.
Din Usman mengaku pihaknya pernah mengusulkan pengelolaan wisata Bukit Cinta masuk ke Bumdes. Namun usulan tersebut dikatakan Din belum direalisasikan pihak Bukit Cinta dengan alasan terlalu sulit pengurusannya.
“Kami usulkan ke Bumdes saja. Tapi mereka dari pihak Bukit Cinta belum respon. Bahkan menurut Kepala Desa mereka tidak setuju,” tutup Din Usman.
Laporan : Moh. Efendi Hasan
Editor : Arlan
Komentar