Gorontalo – ligo.id – Sekda kota Gorontalo, Ismail Madjid melepas pemberangkatan kafilah kota Gorontalo yang akan mengikuti lomba pada Musabaqah Tilawatil Qur’anda (MTQ) ke – 10 tahun 2022 tingkat Provinsi Gorontalo di kabupaten Bone Bolango.
“Sebagaimana kita maklumi, bahwa dasar filosofi penyelenggaraan MTQ merupakanya bagian dari penjabaran Al’quran yaitu berlomba dijalan kebaikan serta syiar yang mengajak umat melaksanakan amal kebaikan,” kata Ismail Madjid. Selasa (21/6/2022)
Makna MTQ, sambungya, sebuah upaya untuk memelihara kehidupan umat agar senantiasa menjunjung tinggi perintah Allah SWT.
“Hal ini sangat penting menurut saya, karena agama telah berperan menjadi faktor penyeimbang bagi kehidupan umat agar selalu menghargai nilai-nilai kehidupan dan keadilan,” ujarnya.
Kepada Qori dan Qori’ah kota Gorontalo, Sekda berpesan, MTQ itu identik dengan kompetisi, maka hal itu adalah konsekuensi yang harus memotivasi setiap peserta untuk lebih baik lagi.
“Setidaknya mereka bisa menghasilkan hasil yang terbaik pula. Setidaknya mampu menunjukan contoh bagaimana membaca ,menghafal dan menafsirkan Al’quran dengan baik dan benar sesuai kaidahnya,” tambah Ismail.
Pemkot ujarnya, mengapresiasi persiapan yang dilakukan oleh LPTQ kota Gorontalo yang mendukung program pemkot untuk Qori dan Qoriah agar pulang dengan membawa harum nama kota Gorontalo.
“Kita tahu kafilah kota Gorontalo selama ini menjadi yang terbaik dan selalu keluar sebagai Juara Umum pada event MTQ dan STQH di tingkat provinsi Gorontalo,” ujar Ismail.
“Tapi untuk mempertahankan Juara Umum jauh lebih berat dibandingkan meraihnya. Olehnya saya minta agar kalian para peserta belajar dengan dengan baik, tetaplah optimis menjadi yang terbaik untuk kota Gorontalo,” pungkasnya. #vv/rd
Komentar