LIMBOTO (LIGO.Com) – Pekan Raya Gorontalo (PRG) 2017 yang dilaksanakan di lapangan Davidton Limboto, bukan hanya diramaikan oleh stand pameran melainkan juga oleh para pedagang yang memanfaatkan keramaian PRG.
Dalam pantauan LintasGorontalo.Com (01/12), banyak pedagang yang mendirikan tenda jualannya dan berdampingan langsung dengan stand pameran. Nawir Maliki salah satunya, menjajakan jagung manis ditengah keramaian PRG. Kepada LintasGorontalo.com Nawir Maliki mengaku senang dengan diadakannya PRG di Limboto sehingga dirinya dapat berjualan jagung manis yang dapat menambah penghasilan.
“Alhamdulillah penghasilan saya bertambah, keuntungan yang saya dapatkan bisa mencapai dua kali lipat dari biasanya, kalau hari-hari biasa saya menjual di Boulevard Limboto saya hanya mendapat keuntungan 200 ribu rupiah perharinya namun dalam PRG ini saya bisa meraih keuntungan hingga 400 ribu rupiah,” Terangnya.
lanjutnya, Nawir Maliki warga kelurahan Boliwangga Kecamatan Limboto ini menuturkan, menjadi penjual jagung manis yang direbus dan dibakar sudah menjadi pekerjaan tetapnya. Ia selalu mendatangi tempat yang ramai seperti konser musik yang digelar di Pohuwato maupun Boalemo.
“Semoga perayaan seperti ini dapat terus dilaksanakan oleh Pemda sehingga pedagang seperti saya dapat mengais rezeki lebih banyak lagi dari biasanya,” pinta Nawir.
Bertambahnya Nilai ekonomi masyarakat dalam Pagelaran Pekan Raya Gorontalo sudah menjadi tujuan utama digelarnya PRG. Hal ini sebagaimana yang disampaikan Sekda Provinsi Gorontalo Prof. Winarni Monoarfa dalam pembukaan PRG (28/11).
“Kami berharap Melalui PRG ini pendapatan ekonomi masyarakat Provinsi dapat bertambah,” Harap Sekda dalam pembukaan PRG.
Laporan: Lasale Najid
Editor: Arlan
Komentar