Punya Potensi Korupsi, Anies Batalkan Bangun Rumah DP Rp0

Jakarta – ligo.id – Diperkirakan selesai tahun 2022, kini pembangunan rumah DP Rp0 di kawasan Pulogebang Jakarta Timur itu, dibatalkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan .

Terhubungnya dengan Direktur Utama nonaktif Sarana Jaya Yoory C Pinontoan yang menjadi tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), membuat program rumah DP Rp0 menjadi sorotan.

Berpotensi dilibatkan menjadi tindakan korupsi dalam pembangunan rumah tersebut membuat Sarjoko membantah kasus itu berkaitan dengan proyek tersebut.

“Enggak ada, enggak ada kaitan sama sekali dengan program DP nol,” pungkasnya.

Ia mengatakan program yang menjadi salah satu janji kampanye Anies itu batal dibangun karena sejumlah faktor.

Baca juga :  Kartini dan Saripa Rahman Hala: Perjuangan dengan Masa Berbeda

“Untuk saat ini, Pulo Gebang mundur, tidak di 2022,” ujar Sarjoko saat dikonfirmasi, Minggu (14/3/2021). 

Sarjoko tak mau membeberkan alasan pengunduran pengerjaan proyek tersebut. Sebab yang berwenang dalam pembangunan rumah DP Rp0 itu adalah Perumda Pembangunan Sarana Jaya.

Pihaknya hanya memasarkan dan menjalin kerja sama dengan bank swasta atau negeri.

“Kami juga belum tahu (kapan mulai pembangunan),” tegasnya (#c)

Baca Juga di : Jadi Janji Anies saat Kampanye, Rumah DP Rp 0 di Pulogebang Batal Dibangun

Komentar