LINTAS PERISTIWA (LIGO) – Setelah menemukan “Kotak Hitam” pertama Kamis (01/11) kemarin, hari ini para penyelam Indonesia kembali melanjutkan pencarian “Kotak Hitam” kedua Pesawat Lion Air di antara puing-puing pesawat yang masih tergolong baru.
Dilansir dari VoaIndonesia, Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengatakan tengah mengupayakan fokus pencarian “Kotak Hitam” kedua, dimana terdapat di dalamnya rekaman suara kokpit.
“Tim pencari mendengar suara ‘ping’ dari kotak hitam yang kedua sejak dua hari yang lalu,” ujar Soerjanto Tjahjono.
Meskipun kedalaman laut hanya 30 meter, namun kata Soerjanto Tjahjono, arus laut yang kuat dan jaringan pipa energi telah menghambat pencarian pesawat yang dioperasikan oleh Maskapai berbiaya rendah Lion Air, yang sedang menuju Kota Pertambangan Timah Pangkal Pinang, saat pesawat itu jatuh.
Sebelumnya diketahui Tim Pencari hanya menemukan satu bagian dari “Kotak Hitam” dan sejauh ini hanya satu penumpang yang berhasil teridentifikasi dari bagian-bagian tubuh yang tersisa.
Namun dari “Kotak Hitam” yang telah berhasil diangkat, KNKT menyatakan untuk mengerahkan seluruh usahanya untuk secepatnya mengunduh data, yang memakan waktu paling tidak selama 2 jam, walaupun untuk menganalisanya butuh waktu beberapa minggu.
“Hasil dari investigasi awal akan dipublikasikan dalam waktu 30 hari, ” kata salah satu petugas KNKT.
Laporan: VoAIndonesia/vp/ww/Elias
Editor: Arlan
Komentar