LINTAS POLRI (LIGO) – Tingkatkan sadar berlalu lintas, Polda Gorontalo hari ini Selasa (30/10)mulai lakukan Operasi Zebra 2018.
Operasi Zebra ini sendiri dimulai 30 Oktober sampai 12 November 2018. Dalam operasi ini ada 7 prioritas sasaran Operasi Zebra 2018 diantaranya,
- Pengemudi yang menggunakan HP dalam berkendara,
- Pengemudi yang melawan arus,
- Pengemudi yang berboncengan lebih dari 2 orang,
- Pengemudi di bawah umur,
- Pengemudi dan penumpang yang tidak menggunakan helm berstandar SNI,
- Pengemudi yang sedang mabuk atau menggunakan narkoba,
- Pengemudi yang melebihi kecepatan yang ditentukan.
Kapolda Gorontalo Brigjen. Pol. Drs. Rachmad Fudail, usai Apel Gelar Operasi Zebra di halaman Polda Gorontalo kepada Wartawan menyampaikan, Operasi Zebra ini bertujuan untuk menertibkan masyarakat dalam berlalu Lintas. Kapolda juga mengatakan, dengan operasi ini Polda Gorontalo mengharapkan angka kecelakaan di Gorontalo mengalami penurunan.
“Kita ingin disiplinkan masyarakat mengikuti Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Tertib Berlalu Lintas Angka kecelakaan kita dari tahun ke tahun itu terus menurun,” ujar Kapolda Gorontalo.
Pada Operasi ini 250 personil gabungan Polda dan polres diturunkan untuk lakukan penertiban lalu lintas.
Dikesempatan yang sama Gubernur Gorontalo Drs. Rusli Habibie yang juga hadir dalam apel operasi zebra menyampaikan mendukung aktifitas Polda Gorontalo dalam menertibkan lalu Lintas di Gorontalo.
“Apa yang dilakukan untuk disiplin berkendara itu semata-mata untuk masyarakat sendiri. Masyarakat harus menyadari bahwa tertib berlalu lintas adalah untuk kepentingannya sendiri. Sehingga saya menghimbau masyarakat di Gorontalo untuk tertib berlalu Lintas,” himbau Gubernur.
Laporan: Najid Lasale
Editor: Arlan
Komentar