GORONTALO UTARA (LIGO) – Berbeda dengan daerah lainnya. Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo menggelar penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara yang diwarnai dengan prosesi adat Gorontalo.
Proses adat yang di gelar serangkaian acara penetapan Paslon tersebut, diharapkan dapat menjadi ruh pelaksanaan pilkada Gorut secara damai dan kondusif, hingga nantinya melahirkan pemimpin yang luar biasa.
Ketua KPUD Gorontalo Utara Fadliyanto Koem dalam kesempatan rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon di aula KPUD menghimbau agar Pasangan Calon yang telah ditetapkan dapat mengendalikan massa simpatisan dan pendukung agar prosesi Pemilukada akan berjalan aman, lancar dan kondusif.
“Insya Allah ketiga pasangan ini dapat mengendalikan massa dan pendukung masing-masing terutama pada masa kampanye agar semua tahapan akan berjalan mulus,” kata Fadliyanto Koem.
Adapun pasangan calon yang ditetapkan oleh KPUD Gorut masing-masing: Roni Imran dan Ismail Patamani, Pasangan yang menggunakan jargon NKRI (Nurani Kami Roni Ismail) di usung oleh Partai Demokrat dan Partai Hanura.
Indra Yasin dan Thariq Modanggu, pasangan yang diusung oleh 8 partai ini menggunakan jargon IQRA, dan paket IMSAK (Idrus Thomas Mopili dan Suhela Rakhmad).
Rapat pleno penetapan calon ini dihadiri oleh semua Komisioner KPUD Gorut, Pimpinan Parpol baik Pengusung maupun Pendukung.
Laporan: Jaringan SMSI Gorut/AT
Editor: Arlan
Komentar