LINTAS LIMBOTO (LIGO) – Masyarakat Kabupaten Gorontalo, Desa Payango Kecamatan Telaga Biru memeriahkan hari libur dengan Perjudian layangan, di ikuti oleh orang dewasa hingga orang tua, kegiatan ini dilaksanakan beberapa titik yakni, Desa Payango dan di Danau Limboto, Senin (25/12)
Layangan sejak dulu digemari oleh para anak-anak serta kaum dewasa untuk mengisi salah satu waktu luang, namun dengan perkembangan zaman kini layang tidak lagi menjadi sebuah kearifan lokal dalam merayakan hari libur ataupun tahun baru melainkan sebagai ajang Perjudian bagi orang tua untuk menafkahi keluarga.
Salah seorang penonton permainan layangan Zulfikar menyampaikan bahwa permainan ini adalah sebuah tradisi Gorontalo ketika ada sebuah momentum-momentum tertentu semisalnya, libur panjang dan lain sebagainya.
Lanjut Zulfikar, Kegiatan ini memiliki beberapa syarat yang telah di sepakati bersama antara lain ialah masyarakat yang ingin bergabung harus berikan uang taruhan sebesar 10.000 rupiah hingga 30.000 rupiah. Dimana penilaian bagi pemenang dilihat dari tingginya terbang sebuah layang-layang tersebut.
“Para orang tua kini lebih memfokuskan untuk mendapatkan pencarian makan, lewat taruhan layangan tersebut, serta ada yg menjadikan ini sebagai kerja sampingan yakni dengan pembuatan layang yang berbeda- beda motif untuk menjadi salah satu penarik minat konsumen,” . tandasnya.
Laporan: Risman Taharudin
Editor: Arlan
Komentar