LINTAS KOMUNITAS (LIGO) – Peranan Pondok Pesantren dalam sejarahnya sangat berperan aktif dalam kemajuan pendidikan pada bangsa ini di era Zaman Kolonial para Santri dengan berbagai kemapuannya berjuang untuk rakyat dan bangsanya berjuang untuk mencerahkan Rakyatnya untuk tak Jauh dari kebodohan berbagai tempat di jadikan sarana untuk mendidik Rakyatnya walau sederhana tetapi militansi dari kelompok Santri ini sunguh amat kental.
Tak jauh dari itu Kelompok pejuang pendidikan dan Dakwah Islam di gorontalo tak lepas dari peranan Pondok Pesantren Al Huda Gorontalo, Ponpes yang berdiri di era tahun 1929 tentu telah memiliki banyak Alumnus dan juga banyak mempemgaruhi semesta perjalanan islam di gorontalo.
Pelantikan Ikatan Alumni Al Huda Gorontalo yang dirangkaikan dengan Dialog dengan tema “Eksistensi dan Peran Pondok Pesantren di tengah isu Hoax, Politik Identitas dan Keberagaman” dengan narasumber dari KPU Kota Gorontalo Sukrin Thaib, Komisioner Bawaslu Provinsi Gorontalo Ahmad Abdullah juga Ketua Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama Eduart Wolok serta Ketua IKNI Ponpes Al Huda Gorontalo Abdurahman Abu Bakar Bachmid.
Dalam sambutannya Abdurahman Bachmid menegaskan posisi Alumnus Al Huda Gorontalo sebagai kekuatan untuk mendorong kelahiran bibit Pejuang Islam sebagai pertahanan Dakwah Islam di Gorontalo.
“keberadaan Alumnus Al Huda Gorontalo perlu kita berdayakan untuk kita jadikan sebagai kekuataan untuk mendorong lahirnya embrio-embrio pejuang islam dan juga sebagai benteng pertahanan Dakwah Islam di Gorontalo dan saya sebagai orang santri tentu niatnya IKNI Ponpes Al Huda Gorontalo sebagai Wadah untuk berjuang untuk Kejayaan Islam.” ucap Bachmid. Sabtu 27/10/2018. Aula Banthayo Yiladiya.
Selain itu Panitia pelaksana Agenda Pelantikan Dan Dialog Kebangsaan Nurhadi Taha menyatakan agenda ini selain sebagai pengukuhan pengurus juga sebagai Peringatan Hari Santri dan Sumpah Pemuda Tahun 2018
“dengan diselenggarakannya Agenda Dialog ini dapat mencerahkan para peserta juga opini terhadap politisasi santri di jelang pilpres dan pileg yang kadang di jadikan Alat kampanye dalam meraup suara para santri dan umat islam,” ungkap Nurhadi Taha.
Acara pelantikan ini juga di hadiri oleh seluruh pondok pesatren Se Provinsi Gorontalo juga para Alumnus Ponpes Al Huda Gorontalo juga pengurus Yayasan Pendidikan Dan Dakwan Islamiyah Al Huda Gorontalo.
Laporan: Elias/HT
Editor: Arlan
Komentar