LINTAS PEMPROV (LIGO) – Ketua Tim Asistensi Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Provinsi Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie menyampaikan bahwa pemuda adalah penerus tonggak perjuangan pahlawan pendiri bangsa.
“Dalam rangka mengisi kemerdekaan ini, pemuda Indonesia khususnya di Gorontalo harus tangguh, cerdas dan bisa diharapkan untuk mengambil alih kemimpinan Indonesia kelak, karena pemuda sekarang adalah penerus perjuangan dari para pejuang,” ujar Idah Syahidah pada dialog publik membentuk generasi penerus bangsa yang sehat, berkualitas dan mandiri. Sabtu (18/08/2018) di Caffe Tiger Kota Gorontalo.
Dalam membentuk generasi bangsa yang tangguh kata Idah tentu tidaklah mudah, apalagi dengan tantangan era globalisasi, kemajuan teknologi dan juga maraknya hoax yang dihawatirkan dapat mempengaruhi perilaku pemuda.
“Generasi milenial harus bisa memilah dan memilih apa yang baik untuk mereka utamanya dalam memanfaatkan ITE. menggunakan ITE ini harus penuh tanggung jawab dan juga harus menghindari yang namanya HOAX. Hadirnya ITE dijaman global ini ada dampak positif dan negatif, tapi kita harus lebih bijak menggunakanya. Melalui hal ini kita harus ciptakan hubungan yang lebih baik, bukan malah menjadi renggang,” terang Idah Syahidah.
Idah menyadari dalam membentuk generasi muda yang tangguh ini butuh peran seluruh komponen masyarakat agar tercipta generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Sementara itu, Sumitro Hasan salah satu peserta dalam dialog publik tersebut melihat, bahwa banyak hal yang perlu dilakukan untuk membentuk generasi muda yang sehat dan mandiri.
“Kegiatan seperti ini kami sebagai pemuda Gorontalo juga harus memberi yang terbaik bagi masyarakat Gorontalo. Saya sendiri sebagai bagian pemasaran PT. Harvest Gorontalo melalui produk kami selalu memberikan perhatian khusus bagi pemuda dan masyarakat dalam mewujudkan pemuda dan masyarakat yang sehat dan Mandiri,” pungkas Sumitro.
Laporan : Najid Lasale
Editor : Ang
Komentar