Gempa Mag 7,7 Guncang Donggala, BMKG : Berpotensi Tsunami

LINTAS PERISTIWA (LIGO) – Gempa bumi kembali mengguncang wilayah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Sebelumnya pada siang tadi pukul 14.00 WITA, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan, telah terjadi gempa berkekuatan Mag: 5,9 dan Mag: 5,0 yang berpusat di wilayah Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah namun dalam gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

Berdasarkan informasi yang dirangkum lintasgorontalo.com, pada gempa siang tadi Posko BNPB telah mengkonfirmasi ke BPBD Kabupaten Donggala terkait dampak gempa. Gempa dirasakan di wilayah Kabupaten Donggala, Kota Palu dan Parigi Moutong. Secara umum gempa dirasakan berintensitas sedang selama 2-10 detik. Gempa dirasakan beberapa kali karena adanya gempa susulan.

Terkait dengan adanya Gempa tersebut beberapa rumah dikabarkan roboh dan rusak akibat gempa, serta masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah.

Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB menyampaikan, informasi sementara dari BPBD Kabupaten Donggala tercatat 1 orang meninggal dunia, 10 orang luka-luka tertimpa oleh bangunan yang roboh.

Pada pada pukul 18.07 Wita, Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui akun Twitter resmi-nya, kembali mengumumkan telah terjadi gempa dengan guncangan dan kekuatan yang lebih besar dari peringatan sebelumya yang juga berpusat di lokasi yang sama. Namun pada pengumumannya kali ini, diikuti dengan Peringatan Dini Tsunami di Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, dan wilayah Kalimantan Bagian Timur, Jum’at (28/09).

“#Peringatan Dini Tsunami di SULTENG,SULBAR, Gempa Mag:7.7, 28-Sep-18 17:02:44WIB, Lok:0.18LS,119.85BT,Kdlmn:10Km::BMKG,” tulis BMKG dalam akun Twitter-nya.

Gempa yang berpusat di Donggala itu juga sempat dirasakan oleh masyarakat Gorontalo, yang seketika berhamburan keluar rumah saat terjadinya gempa. Selain di Gorontalo, Gempa tersebut juga dirasakan hingga ke Makassar Sulawesi Selatan.

Saat berita ini dirilis, BMKG telah mengumumkan #Peringatan Dini Tsunami dinyatakan Telah Selesai pada pukul 18.50 WITA. Sampai saat ini Gempa susulan terus terjadi, namun dinyatakan #tidak Berpotensi Tsunami. Berikut pernyataan BMKG melalui Akun Twitter Resmi-nya.

BMKG juga menghimbau untuk tidak menyebarkan informasi dan berita yang #Berpotensi HOAX dan selalu mengikuti perkembangan info mengenai gempa melalui rilis mereka.

“[PENTING] Selalu ikuti informasi perkembangan gempa di melalui akun , web , dan apps “Info BMKG” di Android & iOS. Dan yang terpenting jangan mudah percaya dengan berita yang mengatasnamakan .” tulis BMKG pada Akun Twitter-nya.

Laporan : Risman Taharuddin

Editor: Najid Lasale

Komentar