Dispar Provinsi Gorontalo Akan Kenalkan Budaya Gorontalo Di Festival Gorontalo-Betawi

LINTAS PARIWISATA (LIGO) – Salah satu tugas Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo adalah menjadikan Pariwisata Gorontalo mendunia. Hal ini sudah merupakan salah satu program unggulan dari delapan program prioritas dibawah kepemimpinan Gubernur Rusli Habibie dan Wakil Gubernur Idris Rahim (NKRI) Jilid 2. Untuk mewujudkan tugas tersebut, Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo terus melakukan promosi secara besar-besaran.

Pada pelaksanaan festival budaya Gorontalo-Betawi yang akan dilaksanakan, Ahad, (08/07/2018) disilang Monumen Nasional (Monas) DKI Jakarta, Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo akan menampilkan budaya Gorontalo dan mempromosikan pariwisata Gorontalo dihadapan ribuan pengunjung yang akan hadir memadati monas.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Dr. Nancy Lahay, melalui Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Sila Botutihe menyampaikan, pada festival Gorontalo-Betawi pihaknya akan turut berpatisipasi pada kegiatan tersebut, mulai dari senam massal tolotidi, tanjidor, marching band, ondel-ondel, atraksi kuliner goreng pisang pakai tangan kosong, tari dan lagu Gorontalo-Betawi.

“Bagi kami festival ini merupakan satu ajang untuk mempromosikan budaya dan pariwisata Gorontalo diajang Nasional. Kita tidak pernah berhenti untuk mempromosikan identas yang kita punya. Identitas Gorontalo itu Karawo. sehinganya kami akan memanfaatkan festival ini untuk mengenalkan karawo kepada Masyarakat luas. Pada festival Budaya Gorontalo-Betawi, Nou-Uti dan Abang-None akan melakukan fashion show dengan mengenakan karawo. Dan kami yang akan mempersiapkan Karawo, yang dipromotori oleh Bank Indonesia Perwakilan Gorontalo,”  terang Sila.

Dirinya juga mengungkapkan, pada festival tersebut akan ada MOU antara Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Provinsi DKI Jakarta yang tujuannya untuk lebih memperkuat kerjasama kedua daerah. Melalui Festival ini, Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo berharap program pemerintah Provinsi Gorontalo untuk menduniakan pariwisata makin terwujud.

Laporan : Najid Lasale
Editor : Bayu Supratna

Komentar