Bupati FDW di Latsar CPNS: Jadilah ASN Berkarakter saat Bertugas di Pemerintahan

Minahasa Selatan – ligo.id – Setelah kurang lebih dua tahun dinyatakan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemda kabupaten Minahasa Selatan, akhirnya di waktu kurang dari enam bulan kepemimpinan Bupati Franky Donny Wongkar, SH, dan Wakil Bupati Pdt. Petra Yani Rembang, pelatihan dasar (Latsar) CPNS Golongan III Pemkab Minsel mulai direalisasikan.

Pembukaan Latsar CPNS Golongan III Pemkab Minsel bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Tahun 2021 itu digelar di Politeknik Pelayaran Sulut, Desa Tawaang Kecamatan Tenga.

CPNS Golongan III yang ikut Latsar Golongan III tersebut merupakan formasi penerimaan CPNS Pemkab Minsel yang kemudian lolos seleksi dan ditetapkan sebagai CPNS tahun 2019

Latsar CPNS Golongan III tahun 2021 ini, jelas Bupati Franky Wongkar, dilakukan untuk membentuk karakteristik dari CPNS dan penguatan kompetensi teknis di bidang tugas yang  akan dikerjakan nanti.

Baca juga :  Jadi Khatib Salat Ied, Marten Bahas Soal Sifat Pemimpin dan Soal Perbedaan

“Berkaitan dengan karakter berupa sikap, kepribadian dan tingkah laku yang ada di masing-masing para peserta CPNS, saya berharap ibu bapak setelah jadi PNS akan berkarakter yang dilandasi integritas dan etika yang baik, dan punya profesionalisme yang baik di bidang masing-masing,” ucapnya. Selasa (27/07/2021).

Menurutnya, nantinya CPNS akan berhadapan dengan masyarakat Minsel, akan berhadapan dengan teman-teman pegawai negeri sipil (PNS) dan THL di instansi di lingkungan kerja masing-masing.

“Maka dari itu saya mohon koordinasi komunikasi dan kerjasama dapat diefektifkan. Jangan sampai jadi PNS yang karakternya ingin menang sendiri. Yang saya butuhkan adalah kerjasama tim di lingkungan dan instansi bapak ibu bekerja nanti,” imbuhnya.

Ia juga menyentil soal tiga fungsi PNS yang harus dilaksanakan ketika mengabdikan diri di pemerintahan yang Ia pimpin bersama Wabup PYR.

Baca juga :  Gebyar SMART di Yosonegoro Berlangsung Meriah

“Yaitu pertama pelaksana kebijkaan publik. Jika menyimpang maka akan berurusan dengan hal-hal lain yang tidak dinginkan atau akan berhubungan aturan yang berlaku.” kata FDW.

“Kedua pelayanan publik. Bapak ibu harus menempatkan diri menerima setiap orang, tidak memandang suku agama dan rasa atau partai politik, harus dihindarkan dari kepribadian yang membeda-bedakan pelayanan kepada orang yang akan kita layani. Karena masyarakat harus kita layani.” sambungnya.

“Serta ketiga yaitu perekat dan pemersatu bangsa. Peran untuk mempersatukan orang-orang yang ada di Minsel, di Sulut dan Indonesia, jangan bapak ibu yang jadi penyuluh untuk membuat situasi dan suasana yang tidak kondusif,” jelasnya sembari menambahkan untuk menggunakan yang ada untuk kebaikan bagi banyak orang.

Bupati dengan segudang pengalamannya, memberikan penguatan dan dorongan kepada seluruh peserta Latsar CPNS Gelombang III.

“Jadilah karakter yang Tangguh, jadilah karakter yang pantang menyerah, jadilah karakter yang bertanggungjawab dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi yang melekat pada bapak dan ibu. Karena saya yakin bapak ibu punya kemampuan akan hal itu.” tutur FDW.

”Kita semua yakin kita diberikan kemampuan dan kekuatan untuk melakukan tugas dan tanggungjawab yang dibebankan kepada kita, apalagi bapak ibu akan disumpah nantinya. Lakukanlah sesuai janji dan sumpah bapak ibu,” tandasnya.

Diketahui, kegiatan Latsar CPNS Gelombang III tahun 2021 menjawab tentang Misi Minsel yaitu meningkatkan sumber daya manusia yang berbudaya, sehat dan berdaya saing.

Baca juga :  Gelar Open House di Rupri, Marten: Bahagia Bisa Silahturahmi dengan Warga

Kegiatan tersebut turut dihadiri Sekda Minsel Denny P. Kaawoan, SE, MSi, Kaban Pengembangan Sumber Daya Manusia Sulut Drs. Roy Marhaen Tumiwa, MPd, Kaban Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Minsel Drs. Ferdinand R. Tiwa, Direktur Politeknik Pelayaran Sulut Moejiono, MT, MMar.E, dan Camat Tenga Selviane M. Mandey, SPd, MPd. #stv/red

Komentar