Limboto – ligo.id – Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tahun 2021, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Gorontalo gelar Simulasi dan Atraksi pemadam kebakaran.
“Simulasi ini di gelar dalam bentuk refleksi kesiapsiagaan dari unsur pemerintah dan masyarakat untuk bisa memastikan kita memiliki pengetahuan, keterampilan serta partisipasi dalam menghadapi semua resiko bencana yang bakal terjadi,” ucap Kepala BPBD Kabgor, Sumanti Maku. Senin (26/04/2021)
Ia juga memastikan segala peralatan yang dimiliki BPBD disiapkan untuk menghadapi kondisi darurat dan akibat yang timbul jika terjadi kebakaran.
Selain memperagakan peralatan pemadam sederhana hingga mobil damkar, jelas Sumanti, BPBD juga berbagi pengetahuan dasar untuk keselamatan diri disaat ada kebakaran.
“Semua perlengkapan yang ada, baik APAR hingga Mobil Kebakaran menjadi bagian yang dipersiapkan sebagai daya tubuh kita untuk bisa memastikan bahwa kalau bencana kebakaran terjadi. Maka semua instrumen yang ada itu tersedia sehingga bisa meminimalisir dampak yang akan terjadi,” jelasnya.
“Ada tiga hal yang dapat di lakukan dalam meminimalisir terjadinya bencana alam, pertama mempersiapkan segala komponen penanggulangan bencana di setiap rumah atau kantor,” jelas Sumanti.
“Kedua, mempersiapkan personel sebagai daya dukung ketika terjadi bencana dalam eskalasi yang tinggi. Dan terakhir, BPBD juga menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam penanganan bencana.” sambungnya.
Sebagai instansi yang bertanggungjawab atas penanggulangan bencana, Sumanti mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik ketika menghadapi bencana.
“Ketika Bencana terjadi, kita tidak perlu merasa panik, kita hanya perlu menyelamatkan diri kita secara mandiri,” tutup Sumanti.#faz/ed
Komentar